Bermula dari pawisikan yang diterimanya dalam mimpi, Drs Abdullah Landa berhasil menemukan 10 macam jenis ramuan tradisional untuk melenyapkan penyakit kronis yang dideritanya. Selama dua tahun, ia bertarung dengan penyakit hepatitis B kronis disertai komplikasi darah tinggi, kencing manis, ginjal dan maag. Abdullah Landa pernah dinyatakan mati oleh dokter yang merawatnya. Bahkan vonis mati terjadi sampai lima kali.
Sakit yang mendera H Abdullah Landa, Ketua GP Jamu Indonesia NTB ini terjadi selama 2 tahun sejak November 1986 hingga November 1988. Ia juga mengeluh rasa pening, badan terasa lemas, tak bertenaga, cepat lelah, badan kuning, muka kusam kelabu, hati mengeras terasa sakit dan perih serta mengganjal ke atas, perutpun jadi mual dan kembung serta bengkak.
Abdullah Landa tak berdiam diri begitu saja menghadapi gempuran penyakitnya itu. Beragam cara dan upaya penyembuhan pernah dilakukannya, baik secara medis, shinshe, tusuk jarum, dukun maupun secara tradisional. ‘’Namun penyakit saya semakin bertambah parah. Bahkan dokter yang menanganipun sudah angkat tangan,” ujar Landa.
Kondisi ini ditandai dengan keterasingan perasaan. Dunia dirasakannya sangat sempit, pandangan goyang, dan perasaannya sempat hancur mengingat baying-bayang kematian “Namun apa yang saya rasakan tidak sanggup saya ceritakan kepada siapapun dan itu mungkin rahasia Tuhan,” terangnya.
Dasar keimanan yang teguh dari Abdullah Landa membuatnya selalu mendekatkan diri pada Tuhan yang Maha Kuasa, berpasrah diri sambil berdoa secara terus-menerus. Tak lama kemudian hidayah Allah datang pada suatu malam. “Saya bermimpi didatangi seorang perempuan tua memberikan resep penyakit saya dengan 10 macam bahan obat sekaligus petunjuk cara meraciknya,” kata Abdullah Landa.
Kesepuluh bahan yang ditunjukkan dalam mimpinya itu antara lain daun bebele, daun meniran, daun bidara, daun ceplukan, temu lawak, kunyit, lempuyang pahit, rebung bambu kuning, bawang putih dan air madu. Kesepeuluh bahan tersebut diraciknya bersama istri dan keluarganya. “Selama tiga hari saya minum ramuan itu. Saya mencret secara terus-menerus dan keluar kotoran berwarna hitam bercampur lendir. Namun badan terasa sehat, muka sudah mulai kemerah-merahan, perut yang tadinya bengkak sudah mulai mengempis, begitu pula dengan kaki,” ungkapnya.
Dalam tempo 1,5 bulan, H Abdullah Landa mengamalkan ramuan tradisonal tersebut secara rutin, kesehatannya pun pulih seperti sedia kala.
Setelah dilakukan pemeriksaan laboratorium hasilnya sangat mengembirakan karena SGPT menunjukkan dari 124 U/L turun menjadi 92 U/L dan turun lagi menjadi 1 U/L dalam tempo satu bulan dan dapat merubah keadaan HBs Ag dari positif menjadi negatif dan anti HBs menjadi positif (2/0) dan oleh dokterpun dinyatakan sembuh.
Pengalaman sakit membawa rahmat yang dialami Abdullah disebarkan kepada teman-temannya dan semua orang. Bahkan empat orang yang tak dikenalnya dari daerah lainpun meminta resep pada Abdullah. Di antaranya dari Pare-Pare, Salatiga dan Purwerejo. Keempat orang tersebut melakukan pengobatan menurut resep pada pasien dengan penyakit yang peranh dialami Abdullah Landa.
Penderitaan selama dua tahun ternyata membawa hikmah bagi Abdullah.
Ia kini sudah dapat menolong banyak orang sembuh dari penyakitnya atas semua resep yang diperolehnya dari mimpi. Abdullah berharap, bagi yang membutuhkan resep ramuan tradisional untuk segala macam penyakit bisa menghubunginya di Jalan Ade Irma Suryani, No 76A, Gang Panda IV NO 1, Monjok Perluasan, Mataram, NTB. Telp. 0370-637191.
Sabtu
Lima Kali Dinyatakan Mati, Sembuh Total Berkat Jamu Tradisional
Abdullah Landa
OLEH: HERNAWARDI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar